Pekerjaan


Job

Pekerjaan memang terasa ringan jika tidak dikerjakan.Terus jika tidak dikerjakan, apakah bisa selesai dengan sendirinya? Maunya sih sulap salip susulapan : sim salabim jadi apaaa prok prok prok !!

Nyatanya.. kalo ga dikerjain, yaaa.. jadi numpuk deh, jadi makin repot deh, jadi nambah uring-uringan karena merasa kerjaan kebanyakan dan merasa paling sibuk sedunia padahal semua gara-gara gak dicicil dikerjain, gara-gara ditunda, gara-gara gak bisa ngatur mana yang prioritas dan tidak… hasilnya? Manyun seharian 😀
Lucunya, akibat-akibat itu semua kita keluhkan terus menerus tanpa merasa perlu merubah segala sesuatunya agar jadi lebih baik… misalnya; mulai dengan tidak menunda pekerjaan, memilah-milah yang mana yang didahulukan dan yang mana yang bisa ditunda, mulai mengatur dan mengontrol diri untuk tetap produktif meski didepan mata kesempatan bersantai ria dan berleha-leha senantiasa terbuka…

Hmm.. pekerjaan jadi terasa ringan juga lho jika kita mengerjakannya dengan senang, melihat pekerjaan sebagai tantangan yang bernilai bagi diri kita… mulailah dengan mencintai pekerjaan, kalo gak cinta, kalo bosan, saya biasanya suka mengingatkan diri saya bahwa kerja itu ibadah, bahwa hasil kerja saya buat anak-anak saya… jadi semangat lagi deh.


Leave a Reply